SL membiarkan Demokrat Swedia menghiasi seluruh kereta bawah tanah dengan simbol partai sipper biru, dan teks “Selamat datang di kereta kemenangan” dan “SD 22” di pintunya.
Serikat pekerja lokal, Seko Tunnelbanan, sangat penting.
– Kereta dapat diserang oleh berbagai lawan SD. Pengemudi kami merasa rentan, kata ketua Jannis Konstantis.
Kecemasan tentang konflik
Dikhawatirkan akan terjadi konflik dan konfrontasi fisik antara pendukung dan penentang SD di kereta bawah tanah.
Jannis Konstantis ingin SD dan pihak lain dilarang meliput seluruh kereta api dengan iklan partai.
– Ini adalah pertama kalinya seluruh kereta, baik di dalam maupun di luar, memiliki iklan politik partai. Sebelumnya, hanya ada beberapa poster di dalam kereta. Pengemudi merasa tidak enak tentang iklan di seluruh kereta untuk SD. Ini soal poster di dalam kereta, katanya.
Serikat pekerja membutuhkan penilaian risiko
Klub menuntut agar majikan MTR melakukan penilaian risiko sekarang. Jika iklan politik dinilai membahayakan keselamatan pelancong atau staf di lalu lintas SL, SL dapat, setelah berkonsultasi dengan polisi, mengatakan tidak pada iklan tersebut.
Departemen pers SL menyoroti bahwa iklan politik telah diizinkan di transportasi umum sejak 1988.
“SL, atau administrasi lalu lintas, sebagai otoritas, karena konstitusi Swedia, harus memperlakukan semua partai politik secara setara. Artinya, semua partai politik berhak menyampaikan pesan dan membeli ruang iklan,” tulis departemen pers.
MTR: Responsif terhadap kekhawatiran
MTR menanggapi Sekotidningen dalam komentar tertulis bahwa majikan peka terhadap keprihatinan serikat pekerja.
“Kami akan melakukan dialog erat dengan karyawan kami dalam beberapa hari mendatang. MTR akan membuat penilaian risiko berdasarkan perspektif karyawan,” tulis Tove Gerdin, juru bicara pers.
Apakah penilaian risiko akan dilakukan?
“Ya, MTR akan melakukan penilaian risiko selama minggu ini”.
Artikel tersebut sebelumnya diterbitkan di Sekotidningen, yang bersama-sama dengan Arbetet dan enam judul lainnya dimasukkan dalam LO Mediehus.
